Polsek Daik Lingga Hadirkan Pangan Murah di Desa Mentuda, Wujud Nyata Polri Jaga Stabilitas Harga Pangan

Polsek Daik Lingga Hadirkan Pangan Murah di Desa Mentuda, Wujud Nyata Polri Jaga Stabilitas Harga Pangan




Batam24.com l Dalam upaya meredam gejolak harga bahan pokok dan memastikan akses pangan terjangkau bagi masyarakat, Kepolisian Sektor (Polsek) Daik Lingga kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Desa Mentuda, Kabupaten Lingga. Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi konkret Polri dalam mendukung program nasional ketahanan pangan serta menjaga stabilitas sosial dan ekonomi di tengah tekanan inflasi. Rabu, (24/9/2025) 

Diprakarsai oleh Polres Lingga, GPM ini menunjukkan bahwa kiprah Polri tak hanya terbatas pada aspek penegakan hukum, tetapi juga menjangkau peran-peran strategis yang langsung menyentuh kepentingan masyarakat, utamanya kelompok berpenghasilan rendah.

AKBP Dr. Pahala Martua Nababan, S.H., S.I.K., M.H., Kapolres Lingga, melalui AKP Mayson Syafri, Kapolsek Daik Lingga,  menyampaikan bahwa keterlibatan kepolisian dalam kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian yang holistik demi memperkuat daya tahan masyarakat terhadap dinamika ekonomi yang tidak menentu.

“Polri hadir bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tapi juga sebagai mitra strategis dalam menjamin kesejahteraan masyarakat. Melalui Gerakan Pangan Murah, kami ingin memastikan distribusi pangan tetap lancar dan harga-harga tetap bisa dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat,” ujar AKP Mayson.

Dalam kegiatan GPM tersebut, berbagai bahan pokok dijual langsung kepada masyarakat dengan harga yang disubsidi dan jauh di bawah harga pasar. Antara lain:

Beras SPHP Bulog (5 kg): 325 sak seharga Rp55.000/sak

Minyak Goreng Kita (1 liter): 108 pack seharga Rp15.000/pack

Total 1.625 kilogram beras dan seluruh stok minyak goreng yang disediakan habis terjual hanya dalam hitungan jam. Hal ini menjadi indikator tingginya kebutuhan sekaligus respon positif masyarakat terhadap inisiatif ini.

Selain transaksi pangan, masyarakat juga mendapat edukasi seputar pentingnya menjaga ketahanan pangan secara kolektif, serta ajakan untuk mendukung upaya-upaya pemerintah dan aparat dalam menjaga kestabilan harga di pasar.

Seluruh rangkaian kegiatan berjalan tertib, aman, dan lancar berkat pengawasan langsung dari jajaran Polsek Daik Lingga. Kehadiran aparat kepolisian tidak hanya menjamin keamanan, tetapi juga memberikan rasa nyaman bagi warga yang datang untuk berbelanja.

GPM di Desa Mentuda ini menjadi lanjutan dari program serupa yang telah digelar sebelumnya, dan Polsek Daik Lingga memastikan program ini akan terus berlanjut ke desa-desa lain di wilayah hukum Polres Lingga.

Dengan melonjaknya harga bahan pokok di sejumlah daerah, Polsek Daik Lingga menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat melalui program-program yang berdampak langsung. Gerakan Pangan Murah diharapkan menjadi solusi jangka pendek sekaligus jembatan menuju ketahanan pangan jangka panjang.

“Kami tidak berhenti sampai di sini. GPM akan terus digelar secara berkala dan menyasar lebih banyak wilayah agar dampaknya semakin luas dan merata,” tegas AKP Mayson menutup pernyataannya.

(Rara)