Kapolda Kepri Apresiasi Polsek Batu Ampar Ungkap Kasus Penganiayaan Hingga Tewas
Batam24.com l Batam – Kapolda Kepri Irjen Pol Asep Safrudin S.I.K., M.H., melakukan kunjungan kerja ke Markas Polsek Batu Ampar untuk melakukan pengecekan kondisi para tahanan serta memantau langsung penanganan kasus penganiayaan berat yang menyebabkan korban DPA meninggal dunia, Selasa (02/12/2025) pagi.
Kunjungan yang berlangsung sekitar pukul 08.00 WIB itu turut diikuti Pejabat Utama (PJU) Polda Kepri. Kehadiran rombongan ini menjadi bentuk keseriusan pimpinan Polda Kepri dalam memastikan penyidikan berjalan profesional, transparan, serta sesuai standar operasional yang berlaku.
Kapolda Kepri disambut Kapolsek Batu Ampar Kompol Amru Abdullah S.I.K., M.Si., didampingi Wakapolsek Iptu Zulhendra S.H., serta jajaran Kanit dan personel Polsek. Hadir pula Dirkrimum Polda Kepri Kombes Pol Ade Mulyana S.I.K., Kabid Propam Kombes Pol Eddwi Kurniyanto S.H., S.I.K., M.H., Kasubdit PPA AKBP Andyka Aer S.I.K., M.H., dan Korspripim Polda Kepri Kompol Pinten Bagus Satrianing Budi S.I.K., M.Sc.
Paparan Kronologi dan Pemeriksaan Tersangka
Sekitar pukul 08.15 WIB, Kapolsek Batu Ampar memaparkan kronologis lengkap terkait kasus penganiayaan berat yang menimpa korban DPA hingga meninggal dunia. Penjelasan ini disampaikan sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada pimpinan serta memastikan setiap langkah penyidikan dilakukan profesional dan sesuai prosedur.
Pada pukul 08.35 WIB, dua tersangka utama, yaitu WL alias Koko dan AIN alias Mami, dibawa ke ruang Kapolsek untuk diperiksa langsung oleh Kapolda Kepri. Kedua tersangka diminta menjelaskan tindakan yang mereka lakukan terhadap korban.
Langkah ini merupakan supervisi langsung dari pimpinan untuk memastikan penyidikan berlangsung tanpa hambatan, bebas dari penyimpangan, serta seluruh pembuktian dilakukan secara objektif.
Apresiasi Kapolda Kepri
Dalam arahannya, Irjen Pol Asep Safrudin menegaskan bahwa kasus penganiayaan yang berujung pada kematian korban harus ditangani dengan serius dan cermat. Ia memberikan apresiasi kepada Polsek Batu Ampar atas respons cepat dan keberhasilan mengungkap kasus tersebut.
Kapolda juga menekankan pentingnya peningkatan kinerja di seluruh jajaran Polsek se-Polda Kepri, baik dalam pelayanan publik, kesiapsiagaan, maupun penegakan hukum. Menurutnya, integritas dan profesionalisme anggota Polri merupakan kunci dalam menjaga kepercayaan masyarakat.
> “Keberhasilan jajaran Polsek adalah cerminan langsung keberhasilan institusi Polri dalam membangun kepercayaan publik,” tegasnya.
Empat Tersangka Diamankan
Polsek Batu Ampar telah mengamankan empat orang tersangka dalam kasus ini, yakni:
WL alias Koko
AIN alias Meylika Levana alias Mami
PE alias Papi Tama
S alias Papi Charles
Seluruhnya kini dalam proses penyidikan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya sesuai ketentuan hukum.
Kunjungan Berjalan Kondusif
Seluruh rangkaian kegiatan selesai sekitar pukul 09.00 WIB. Kapolda Kepri beserta PJU kemudian meninggalkan Mako Polsek Batu Ampar dalam keadaan aman dan kondusif. Kunjungan ini diharapkan dapat mempercepat penanganan perkara serta meningkatkan motivasi dan kinerja personel Polsek Batu Ampar.
Polsek Batu Ampar, Polresta Barelang, dan Polda Kepri menegaskan komitmen untuk terus menjaga profesionalisme, transparansi, dan integritas dalam setiap penanganan perkara sebagai wujud pelayanan prima kepada masyarakat.
(Rara)





