Kapolsek Sekupang Hadiri Groundbreaking Rumah Qur’an BWI Batam, Tegaskan Dukungan untuk Pembinaan Generasi Muda
Batam24.com l BATAM – Pembangunan Rumah Qur’an Badan Wakaf Indonesia (BWI) Perwakilan Kota Batam resmi dimulai melalui seremoni groundbreaking yang digelar di Tiban Indah, Sekupang, Sabtu (22/11). Acara berlangsung khidmat dan dihadiri berbagai tokoh penting daerah, termasuk Kapolsek Sekupang Kompol Hippal Tua Sirait.
Kehadiran Kapolsek sekaligus menandai dukungan penuh jajaran Polsek Sekupang terhadap pengembangan pendidikan Al-Qur’an serta pembinaan karakter generasi muda di wilayahnya.
Rumah Qur’an yang dibangun di atas lahan wakaf produktif ini akan menjadi pusat pendidikan tahfiz pertama di Batam yang memadukan pembelajaran Al-Qur’an dengan pemberdayaan ekonomi umat. Programnya dirancang untuk melahirkan generasi hafiz yang memiliki pemahaman agama kuat sekaligus kemampuan kemandirian.
Kompol Hippal Tua Sirait menyampaikan apresiasinya atas inisiatif tersebut. Menurutnya, keberadaan Rumah Qur’an sangat strategis untuk memperkuat nilai-nilai moral dan membentengi remaja dari pengaruh negatif.
“Rumah Qur’an ini akan menjadi tempat menanamkan akhlak mulia dan menjaga anak-anak kita dari pergaulan yang tidak baik. Polsek Sekupang sangat mendukung penuh program ini,” ujarnya.
Ia juga menegaskan komitmen kepolisian untuk bersinergi dalam pembinaan remaja melalui kegiatan positif berbasis keagamaan.
“Pembinaan generasi bukan hanya tanggung jawab orang tua atau sekolah, tetapi seluruh elemen masyarakat. Kehadiran Rumah Qur’an ini menjadi energi baru bagi kita semua,” tambahnya.
Wali Kota Batam Amsakar Ahmad yang turut hadir menyampaikan dukungan kuat dari pemerintah daerah. Ia menilai pembangunan Rumah Qur’an merupakan langkah besar dalam memperkuat karakter spiritual masyarakat.
“Rumah Qur’an ini bukan bangunan biasa. Ini investasi akhirat yang semakin menegaskan Batam sebagai kota madani. Semakin banyak anak-anak kita mempelajari Al-Qur’an, semakin baik transformasi spiritual masyarakat kita,” tegasnya.
Amsakar juga menyoroti meningkatnya antusiasme masyarakat Batam terhadap pendidikan Qur’an.
“Setiap kegiatan keagamaan selalu dipadati masyarakat. Batam terus melahirkan qari, qariah, hafiz, dan hafizah yang berprestasi di tingkat nasional. Ini sinyal baik bahwa Batam sedang bergerak menuju kota yang dirahmati Allah,” ujarnya.
Pembangunan Rumah Qur’an BWI Batam diharapkan menjadi pusat pendidikan unggulan yang mampu melahirkan generasi Qur’ani sekaligus memperkuat pondasi spiritual masyarakat Kota Batam. (Rara)





