Wali Kota Batam Resmikan K Square Mall, Optimistis Jadi Magnet Baru Ekonomi dan Pariwisata

Wali Kota Batam Resmikan K Square Mall, Optimistis Jadi Magnet Baru Ekonomi dan Pariwisata




IKLAN RUTAN

iklan rutan

iklan rutan

Batam24.com l BATAM — Wali Kota Batam Amsakar Achmad bersama Wakil Wali Kota Batam Li Claudia Chandra meresmikan K Square Mall, pusat perbelanjaan berkonsep modern yang diproyeksikan menjadi penggerak baru sektor perdagangan, pariwisata, dan ekonomi kreatif di Kota Batam.

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti sebagai simbol dimulainya operasional K Square Mall. Sejak hari pertama dibuka, antusiasme masyarakat terlihat tinggi dengan ribuan pengunjung memadati area mal.

Dalam sambutannya, Amsakar menyampaikan apresiasi atas kehadiran K Square yang dinilai membawa warna baru bagi wajah Batam. Menurutnya, K Square tidak hanya berfungsi sebagai pusat belanja, tetapi juga memperkuat posisi Batam sebagai kota perdagangan dan jasa bertaraf internasional.

“Selamat atas diresmikannya K Square. Dengan penuh rasa bangga, kami yakin kehadiran K Square mampu menghadirkan nuansa baru dan semakin mendekatkan Batam dengan negara serumpun, baik dari sisi pelayanan maupun produk berkualitas internasional,” ujar Amsakar.

Ia menyoroti kehadiran berbagai merek internasional yang menjadi daya tarik utama K Square Mall. Brand global, kata Amsakar, memiliki pasar loyal yang dapat mendorong kunjungan wisatawan serta meningkatkan transaksi ekonomi di Batam.

“Brand internasional punya konstituennya sendiri. Mereka akan datang, berbelanja, dan menggerakkan ekonomi Batam,” katanya.

Optimisme tersebut diperkuat dengan potensi Batam yang dinilai memiliki modal dasar lengkap untuk terus tumbuh. Letak geografis strategis di jalur perdagangan internasional, kedekatan dengan negara serumpun, serta konektivitas yang baik menjadi keunggulan kompetitif daerah.

“Tidak ada alasan Batam tidak tumbuh. Kita berada di jalur lalu lintas perdagangan dunia dan aksesibilitasnya terkoneksi ke berbagai penjuru, baik domestik maupun mancanegara,” tegasnya.

Amsakar juga mengungkapkan data kunjungan wisata sepanjang 2024 yang mencapai sekitar 3,6 juta orang, terdiri dari 1,3 juta wisatawan mancanegara dan 2,3 juta wisatawan domestik. Angka tersebut membutuhkan ruang belanja yang nyaman, variatif, dan modern.

“Wisatawan perlu tempat berbelanja yang memanjakan. Mudah-mudahan K Square bisa menjawab kebutuhan itu dengan konsep yang berbeda,” ujarnya.

Dari sisi kesiapan kawasan, Amsakar memastikan infrastruktur di sekitar K Square Mall telah dibenahi, termasuk persoalan banjir yang kini disebut telah teratasi. Ekosistem pendukung kawasan juga dinilai lengkap, mulai dari transportasi, bioskop, hingga hotel.

“Saya yakin K Square akan menjadi magnet baru dan mampu menyerap tenaga kerja, mengurangi pengangguran, serta menggerakkan roda ekonomi Batam secara berkelanjutan,” katanya.

Bertepatan dengan Hari Jadi Kota Batam ke-196, Amsakar mengajak pelaku usaha dan masyarakat untuk terus memperkuat kolaborasi dalam membangun daerah. Pemerintah, menurutnya, berperan sebagai pengorkestra pembangunan.

“Kami mengorkestrasi, aktor utamanya adalah pengusaha dan masyarakat. Mari kita teguhkan semangat bersama untuk Batam yang semakin hebat ke depan,” tutupnya.

Sementara itu, Center Director K Square Mall Batam, Muhammad Setriawan, menyampaikan bahwa K Square dirancang sebagai ekosistem ekonomi yang memberi dampak langsung bagi daerah.

“Kami berharap K Square menjadi destinasi berbelanja, berwisata, dan bersantai bagi keluarga, sekaligus berkontribusi pada penyerapan tenaga kerja di Batam,” ujarnya.

Berlokasi di Jalan Sudirman, Sukajadi, K Square Mall dikelola oleh Retail First Indonesia dan dirancang arsitek McKinley. Mal seluas 49.684 meter persegi ini menampung sekitar 150 tenant, termasuk Cinépolis, Gogo Supermarket, Kidzilla, dan Fun World, serta sejumlah merek yang pertama hadir di Batam.

K Square Mall juga terintegrasi dengan Swiss-Belhotel dan Swiss-Bel Express, serta dilengkapi layanan shuttle bus gratis dari Harbour Bay. Dengan target kunjungan 27.000 hingga 30.000 orang per hari, pengelola optimistis K Square akan menjadi motor baru pertumbuhan ekonomi ritel Batam. (Rara)